Pertumbuhan ekonomi negara tidak dapat dipisahkan dari peran perbankan. Di Indonesia sendiri banyak sekali jenis bank yang di dalam prosesnya mendukung segala aspek keuangan negara dan masyarakat. Lalu, apa definisi bank itu sendiri dan perannya terhadap pertumbuhan economy suatu negara?

Dengan menyimak artikel kali ini hingga tuntas, Anda akan mendapatkan informasi bermanfaat terkait peran bank. Mari simak ulasan lengkapnya di bawah ini!

Ketahui Pengertian dari Bank

Definisi bank itu sendiri adalah lembaga keuangan yang identik dengan penghimpun uang (funding) dengan bentuk simpanan dan penyaluran kembali (lending) dalam bentuk kredit kepada masyarakat . Selain itu, bank juga memiliki arti sebagai media untuk transaksi atau kegiatan keuangan.

Fungsi bank sangat signifikan bagi kehidupan masyarakat dan negara. Pertama, bank berfungsi untuk menghimpun dan menyalurkan dana untuk masyarakat. Kedua, bank juga berfungsi memberikan pelayanan jasa pembayaran seperti transfer dan pembayaran rekening listrik.

Ketiga, bank juga berfungsi sebagai sarana investasi yang mana berguna bagi masyarakat di masa depan. Lalu, fungsi keempat adalah efisiensi keuangan yang mana artinya masyarakat dapat meminjam modal untuk usaha yang akan dibangun.

Sedangkan menurut tugas dan fungsinya, bank terdiri dari 3 bentuk yaitu bank perkreditan rakyat (BPR), bank sentral dan bank umum. Ketiga jenis bank tersebut masing-masing memiliki fungsi yang berbeda di masyarakat.

Jika bank memiliki fungsi signifikan pada aktivitas keuangan masyarakat, apakah bank memiliki peran dalam pertumbuhan economy negara? Tentu saja bank memiliki peran tersendiri untuk pertumbuhan negara, berikut ini pembahasannya!

Peran Penting Bank untuk Ekonomi Negara

Tidak dapat dipungkiri fakta bahwa setiap negara memiliki lembaga keuangan berupa bank yang keberadaannya penting untuk pertumbuhan economy. Menurut berbagai sumber jurnal dan penelitian, setidaknya ada 3 peran penting bank dalam pertumbuhan economy negara, yaitu:

• Agen Kepercayaan

Peran pertama bank untuk negara adalah agent of trusts atau agen kepercayaan. Artinya, bank memiliki peran kepercayaan dari negara sebagai pihak yang menghimpun dan menyalurkan dana pada masyarakat suatu negara.

Dalam prosesnya, masyarakat akan menitipkan dana ke bank atas dasar kepercayaan. Masyarakat percaya bahwa bank dengan aman akan mengelola dan menyimpan uangnya dan yang terpenting adalah tidak disalahgunakan.

• Agen Pembangunan

Bank memiliki peran sebagai agent of development (agen pembangunan) suatu negara. Negara mempercayakan bank sebagai pihak yang dapat menghimpun dan menyalurkan dana untuk kegiatan ekonomi negara secara keseluruhan.

Antara masyarakat, bank dan negara saling terkait dalam rantai aktivitas keuangan. Masyarakat akan menyimpan dana atau berinvestasi di bank, lalu bank akan mengelolanya dan negara akan berkembang dari proses keuangan tersebut.

• Agen Pelayanan

Peran bank yang terakhir adalah sebagai agen pelayanan atau agent of services. Selain menghimpun dan menyimpan dana dari masyarakat, bank juga berperan untuk menawarkan berbagai jasa-jasa perbankan pada masyarakat.

Beberapa jasa yang ditawarkan bank adalah jaminan bank, jasa pengiriman uang, penitipan barang dan penyelesaian tagihan. Tujuan dari peran bank sebagai agen pelayanan adalah membantu aspek economy masyarakat dan negara.

Kesimpulannya, peran bank tidak hanya berguna bagi masyarakat tapi juga berpengaruh besar pada pertumbuhan economy suatu negara. Jika tidak ada bank, aktivitas keuangan suatu negara dapat terhambat dan sulit untuk direalisasikan.

Pihak-pihak yang terkait dalam rantai aktivitas keuangan yaitu masyarakat, bank dan negara harus saling berfungsi secara optimal agar kondisi keuangan dapat stabil. Jadi, itulah pentingnya bank bagi ekonomi negara.